ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE
Sebelum menguraikan pengertian organisasi
dan metode secara lengkap, terlebih dahulu akan ditinjau secara sekilas arti
dari kata organisasi dan metode.
Istilah organisasi dapat diartikan sebagai :
Wadah : sekelompok manusia untuk saling bekerja sama
Proses : pengelompokkan manusia dalam suatu kerja sama yang
efisien
Sedangkan istilah metode tersebut berarti
suatu tata kerja yang dapat mencapai tujuan secara efisien.
Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah :
Rangkaian proses
kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan factor
yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan
fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang
sah ditetapkan.
Dari pengertian tersebut terkandung beberapa maksud yaitu :
a. Organisasi dan metode merupakan kunci atau
syarat pelaksanaan kerja yang setepat-tepatnya
b. Organisasi dan metode penting bagi
kegiatan manajemen
c. Organisasi dan metode dapat memanfaatkan
sumber-sumber dan waktu yang tersedia
d. Organisasi dan metode berguna dalam
meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai tujuan
Dari uraian di atas terlihat jelas betapa eratnya hubungan antara
manajemen, organisasi dan metode, bahkan sepertinya dapat dikatakan bahwa
organisasi dan metode merupakan salah satu bidang pengkhususan dari manajemen.
Manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang
pimpinan (manajer) yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara-cara
pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja
tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan cara
yang setepat-tepatnya.
MANAJEMEN DAN ORGANISASI
Kata Manajemen berasal dari bahasa Perancis
kunoménagement, yang memiliki arti seni
melaksanakan dan mengatur. Manajemen belum memiliki definisi yang mapan dan
diterima secara universal.
Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
Ricky W. Griffin mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efesien. Efektif berarti bahwa tujuan dapat dicapai sesuai dengan perencanaan, sementara efisien berarti bahwa tugas yang ada dilaksanakan secara benar, terorganisir, dan sesuai dengan jadwal.
Kegiatan manajemen :
1. Planning (perencanaan)
· Merupakan proses kegiatan pemikiran, dugaan
dan penentuan prioritas-prioritas yang harus dilakukan secara rasional sebelum
melaksanakan tindakan yang sebenarnya
· Merupakan kegiatan non fisik (kejiwaan)
sebelum melaksanakan kegiatan fisik
· Sangat diperlukan dalam rangka mengarahkan
tujuan dan sasaran organisasi serta tujuan suatu program pembangunan
2 2.Organizing (pengorganisasian)
· Merupakan proses penyusunan pembagian kerja ke
dalam unit-unit kerja dan fungsi-fungsionya serta penempatan mengenai orang
menduduki fungsi-fungsi tersebut secara tepat.
· Dilakukan demi perencanaan, pelaksanaan dan
pembagian kerja yang tepat
· Harus diperhatikan dalam penempatan orang (staffing)
dilakukan secara obyektif.
· Motivating (pendorong)
· Merupakan proses kegiatan yang harus dilakukan
unutk membina dan mendorong semangat dan kerelan kerja para pegawai
· Mencakup segi-segi perangsang baik yang
bersifat rohanian seperti kenaikan pangkat, pendidikan dan pengembangan karier,
pemberian cuti dan sebagainya maupun yang bersidat jasmaniah seperti system
upah yang menggairahkan, pemberian tunjangan, penyediaan fasilitas yang lengkap
dan sebagainya.
3 3. Controlling (pengendalian)
· Merupakan rangkaian kegiatan yang harus
dilakukan untuk mengadakan pengawasan, penyempurnaan dan penilaian sehingga
dapat mencapai tujuan seperti yang direncanakan
· Sangat penting untuk mengetahui nsampai dimana
pekerjaan sudah dilaksanakan
· Dapat dilakukan evaluasi, penentuan tindakan
korektif ataupun tindak lanjut, sehingga pengembangan dapat ditingkatkan
pelaksanaanya.
4 4. kegiatan manajemen tersebut tidak dapat terlaksana tanpa adanya
sumber-sumber ataupun sarana yang harus didayagunakan secara tepat. Sumber-sumber
yang dimaksud disebut 6 M (The six M’s in management istilah Goerge R Terry)
yitu :
· Manusia atau tenaga kerja (Manpower)
· Uang atau dana (Mpney)
· Bahan-bahan atau material (Materials)
· Mesin dan peralatan (Machines and Equipment)
· Tata kerja atau (methods)
· Pasar (Market)
Komentar
Posting Komentar